Cara Menafsirkan Windsock Bandara

Taxiarchos228 / CC BY 3.0

Windsock, perlengkapan abadi di setiap bandara, menawarkan informasi penting kepada para pilot. Penting bagi pesawat untuk mendarat di angin dan menghindari pendaratan dengan penarik. Selain itu, semua pesawat memiliki komponen silang bersertifikasi maksimum — kecepatan angin di mana terbang menjadi berbahaya di atas komponen angin tombak tertentu. Karena itu, penting bagi pilot untuk memiliki cara cepat dan mudah untuk menentukan kecepatan dan arah angin sebelum mendarat — seperti windsock.

Kebanyakan windsock dibuat untuk menyesuaikan diri terhadap angin ketika kecepatan angin lebih dari tiga knot. Pada kecepatan angin 15 knot dan lebih besar, windsock akan sepenuhnya diperpanjang dan mengarah ke arah berlawanan angin bertiup. (Jika ujung runcing dari windsock menunjuk ke utara, angin datang dari selatan.) Dengan pengetahuan ini, Anda dapat mengasumsikan bahwa jika windsock diperpanjang separuh jalan, angin mungkin sekitar 7 knot.

Di beberapa bandara dan lapangan udara yang tidak terkendali, windsock adalah satu-satunya indikasi dari apa yang dilakukan angin. Sebagian besar bandara juga memiliki sistem pengamatan cuaca otomatis (AWOS) atau sistem informasi terminal otomatis (ATIS), yang keduanya akan menawarkan data kecepatan dan arah angin dari anemometer atau sensor yang terletak di lapangan. Mengetahui lokasi anemometer atau sensor lain di lapangan, bersama dengan data windsock, akan membantu Anda menentukan arah dan kecepatan angin di lokasi yang berbeda di lapangan.

Sumber: FAA AC-150 / 5345-27D